Saturday, November 29, 2014

Kasih Itu Peduli

Kekristenan hanya bicara dua hal, yaitu Kasih dan Keteladanan. Diawali dengan kasih kepada Tuhan dan kasih kepada sesama. Apakah Anda memiliki kedua hal ini?


Allah adalah Kasih dan wujud dari kasihNya yang sempurna adalah pengorbanan AnakNya untuk penebusan manusia. Misi penebusan merupakan inisiatif dari Allah sebagai bentuk kepedulian-Nya yang besar untuk memperbaiki hubungan dengan manusia. I Korintus 13:4-7 mendefinisikan kasih dengan sederhana tapi punya arti dalam. 

Definsi kasih di atas terdiri dari kata sifat dan kata kerja. Kasih harusnya menjadi sifat/karakter orang percaya dan dikerjakan/ditunjukkan dalam keseharian hidup. Kasih dapat menjadi bagian dari karakter jika kasih dikerjakan secara berulang-ulang dan konsisten sehingga terbentuk menjadi kebiasaan. Kebiasaan lama kelamaan akan menjadi karakter. Kasih juga dibagikan kepada orang lain. Bagaimana caranya? Sederhana sekali hanya dimulai dengan  peduli akan orang lain.

Kepedulian bermula dari dalam hati. Peduli adalah bagian dari kehendak kita. Kita memutuskan untuk mau dan rela untuk peduli. Masih banyak orang yang masih belum diselamatkan dan mengenal kebenaran. Anak-anak jalanan yang hidup dalam kemiskinan dan terlantar. Anak-anak muda yang kecewa dan pahit hatinya, berontak terhadap orang tua, mencari pengakuan dan jati diri lalu melampiaskannya pada hal yang salah. Dalam keluarga, ada banyak pernikahan yang tidak harmonis dan berakhir dengan perceraian. Dalam masyarakat masih tingginya tingkat pengangguran dan kriminalitas. Masih banyak lagi permasalahan yang terjadi di kota dan bangsa kita. Apakah kita peduli?

Marilah kita mengambil bagian sesuai dengan panggilan kita masing-masing. Mulailah peduli terhadap hal-hal kecil yang seakan tidak diperhitungkan. Jika hal yang kecil dilakukan dengan setia maka pada waktunya akan memberikan dampak yang besar. Kepedulian adalah ekspresi kasih yang nyata. Dengan kita peduli akan orang lain maka kita sedang memberikan keteladanan hidup. Orang lain melihat Yesus nyata dalam kita melalui tindakan/perbuatan kita. (sc)

BLESSING - Edisi Maret 2014 

No comments:

Post a Comment